Ada tiga sikap manusia beriman saat menghadapi ujian dan tantangan berat dalam kehidupan.
.
Pertama, mengeluhkan ujian.
.
Mereka mengatakan, "Ujian dan musibah ini sungguh berat. Rasa-rasanya sudah tidak kuat."
.
"Kenapa sih kondisi kita mendapat musibah kayak begini... Musibah ini sangat melemahkan semangat hidup kami".
.
Mereka butuh kita hibur dan kita kuatkan.
.
Kepada mereka kita katakan, bersabarlah kalian.
.
Mereka ini adalah kaum "mu'allaf" dalam perjuangan. Anda bukan kelompok ini.
.
Kedua, menghadapi ujian.
.
Mereka mengatakan, "Memang ujian ini berat. Tapi harus dihadapi, apapun yang terjadi. Tak ada gunanya mengeluh".
.
"Hidup pasti ada ujian dan musibah. Yang penting bisa kita hadapi dengan tepat dan tabah".
.
Mereka bisa menghibur diri sendiri. Tidak butuh hiburan dan penguatan dari orang lain.
.
Kepada mereka kita katakan, istiqamahlah kalian.
.
Mereka ini adalah kaum pegiat perjuangan.
.
Ketiga, menikmati ujian.
.
Mereka mengatakan, "Seperti inilah hidup. Ujian seperti ini yang membuat hidup lebih hidup".
.
Ujian dan musibah justru menghibur mereka, karena "ini tanda cinta Allah kepada kita".
.
Mereka mampu bergembira di tengah musibah, bahkan merasakannya sebagai nikmat terbesar dari Allah Ta'ala.
.
Kepada mereka kita katakan, berbahagialah kalian.
.
Mereka inilah pejuang sejati, seperti Anda semua.
.
Allahu akbar !!!
.
✍🏻 Ustadz @cahyadi_takariawan
.
Pertama, mengeluhkan ujian.
.
Mereka mengatakan, "Ujian dan musibah ini sungguh berat. Rasa-rasanya sudah tidak kuat."
.
"Kenapa sih kondisi kita mendapat musibah kayak begini... Musibah ini sangat melemahkan semangat hidup kami".
.
Mereka butuh kita hibur dan kita kuatkan.
.
Kepada mereka kita katakan, bersabarlah kalian.
.
Mereka ini adalah kaum "mu'allaf" dalam perjuangan. Anda bukan kelompok ini.
.
Kedua, menghadapi ujian.
.
Mereka mengatakan, "Memang ujian ini berat. Tapi harus dihadapi, apapun yang terjadi. Tak ada gunanya mengeluh".
.
"Hidup pasti ada ujian dan musibah. Yang penting bisa kita hadapi dengan tepat dan tabah".
.
Mereka bisa menghibur diri sendiri. Tidak butuh hiburan dan penguatan dari orang lain.
.
Kepada mereka kita katakan, istiqamahlah kalian.
.
Mereka ini adalah kaum pegiat perjuangan.
.
Ketiga, menikmati ujian.
.
Mereka mengatakan, "Seperti inilah hidup. Ujian seperti ini yang membuat hidup lebih hidup".
.
Ujian dan musibah justru menghibur mereka, karena "ini tanda cinta Allah kepada kita".
.
Mereka mampu bergembira di tengah musibah, bahkan merasakannya sebagai nikmat terbesar dari Allah Ta'ala.
.
Kepada mereka kita katakan, berbahagialah kalian.
.
Mereka inilah pejuang sejati, seperti Anda semua.
.
Allahu akbar !!!
.
✍🏻 Ustadz @cahyadi_takariawan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar